Bolaarena.com – Sosok gelandang Die Roten, Joshua Kimmich memiliki penampilan yang sangat memukau pada musim lalu. Ini tidak hanya ditunjukkannya di kompetisi Bundesliga Jerman saja, namun pada semua kompetisi yang dilalui oleh raksasa Bayern Munchen.
Akibatnya, banyak klub yang terang-terangan melakukan pengamatan terhadap skill dan perkembangannya. Seperti yang belakangan dilakukan oleh Barcelona yang bahkan secara terang-terangan mengaku naksir dengan bakat yang dimilikinya.
Barcelona Menggoda Joshua Kimmich
Kabar tentang raksasa La Liga FC Barcelona yang mengincar gelandang potensial Bayern Munchen, Joshua Kimmich memang telah beredar sejak lama. Tepatnya ketika kompetisi elite di benua biru Eropa memasuki paruh musim lalu.
Alasannya, diduga kuat karena El Barca tengah membutuhkan sosok tangguh untuk mengisi posisi sebagai gelandang tengah. Khususnya setelah kepergian sang gelandang berbakat Sergio Busquets yang dipastikan tidak akan di Camp Nou musim depan.
Joshua Kimmich dinilai oleh pelatih Barcelona Xavi Hernandez sebagai sosok pengganti yang paling ideal. Lantaran, bersama Bayern Munchen, sang gelandang tengah benar-benar menunjukkan perkembangan yang luar biasa.
Apalagi, usia yang dimiliki oleh seorang Joshua Kimmich saat ini masih tergolong sangat muda. Jelas ini menyimpan potensi besar untuk dijadikan sebagai pemain bintang andalan pada masa yang akan datang.
Menilik semua potensi tersebut, maka tidak mengherankan bila pelatih sekelas Xavi Hernandez merasa kepincut. Bahkan secara terang-terangan membuat pernyataan memuji sang gelandang Die Roten sembari berharap bila pemain tersebut hengkang dari Allianz Arena dan lekas merapat ke Camp Nou.
Pernyataan terbuka ini pun seolah menjadi bukti nyata bahwa FC Barcelona benar-benar mengincar sosok Joshua Kimmich di bursa transfer pemain musim panas depan. Utamanya karena, posisi yang ditinggalkan Sergio Busquets sangat vital dan masih kosong sampai sekarang.
Bayern Munchen Kurang Menyukai
Kemudian, berkaitan dengan minat yang ditunjukkan oleh sang raksasa La Liga, nampaknya klub yang bermarkas di Allianz Arena menunjukkan gelagat yang kurang suka. Itu tercermin dari sikap yang dilakukan oleh presiden klub Bayern Munchen, Herbert Hainer.
Sang presiden klub tersebut secara tegas menganggap apa yang dilakukan oleh pelatih Xavi Hernandez sebagai sesuatu yang kurang pantas. Tidak seharusnya Barcelona menggoda pemain penting yang dimiliki oleh raksasa Die Roten.
Bagaimanapun juga seorang Joshua Kimmich memiliki penampilan yang sangat menjanjikan bagi Bayern Munchen. Itupun tidak hanya di musim terakhir saja, namun juga pada musim-musim sebelumnya yang selalu menunjukkan performa impresif dan penuh kekonsistenan.
Bila mencermati hal itu, maka pantaslah rasanya bila presiden Herbert Hainer tersinggung dengan pernyataan terbuka Xavi Hernandez. Sebab, jika hal itu sampai menarik hati bagi seorang Joshua Kimmich maka bisa menjadi ancaman bagi Bayern Munchen sendiri.
Apalagi posisi Joshua Kimmich sebagai gelandang tengah sangatlah penting bagi klub keberadaannya. Pastinya akan butuh waktu lama dan sulit untuk mencari sosok pemain baru yang nanti dapat menggantikan posisinya.
Xavi Hernandez Penuh Harap
Lebih lanjut, mengetahui sikap yang ditunjukkan oleh Manajemen Allianz Arena, Barcelona seperti kepalang tanggung. Alih-alih menghentikan perburuan karena sikap Bayern Munchen, klub raksasa La Liga tersebut justru semakin penasaran.
Xavi Hernandez bahkan tidak segan untuk meminta kepada raksasa Bundesliga Jerman untuk lebih bersikap terbuka. Khususnya dengan memberikan peluang bagi FC Barcelona untuk mendapatkan jasa seorang Joshua Kimmich yang benar-benar dirasa mempesona.
Menariknya, jika Bayern Munchen nanti benar-benar membuka kesempatan tersebut, maka skuad Blaugrana sendiri akan menyiapkan tawaran menarik. Ini mungkin akan menjadi pertimbangan penting bagi anak asuh Thomas Tuchel kedepannya.
Berdasarkan isu yang beredar, kabarnya tawaran yang akan diberikan anak asuh Xavi Hernandez untuk merayu Thomas Tuchel tidak hanya uang transfer saja. Akan tetapi, juga pemain lama Bayern Munchen, Robert Lewandowski.
Seperti yang diketahui bersama, sang pemain tersebut memiliki sejarah yang cukup baik ketika dulu membela The Bavarians. Mungkin jika benar dirinya dijadikan sebagai tumbal transfer, tidak menutup kemungkinan manajemen Bayern Munchen akan luluh dan menerimanya.
Akan tetapi jika melihat faktor lain, khususnya mengenai usia Robert Lewandowski yang tidak lagi muda, mungkin hasilnya akan berbeda. Bisa jadi Bayern Munchen tetap teguh dengan pendiriannya, dan Xavi Hernandez pun hanya menelan harapan kosong belaka.
