Bolaarena.com – Rumor transfer Manchester United selalu menjadi perbincangan penggemar sepakbola. Baik kedatangan atau kepergian pemain selalu menjadi kabar panas. Saat ini MU berpeluang kehilangan Casemiro hingga Bruno Fernandes.
Kepindahan dari Old Trafford sepertinya bukan kabar mustahil bagi kedua pemain tersebut. Apalagi tim sedang kesulitan dalam kompetisi Liga Inggris. Bahkan kesulitan lolos ke kompetisi Eropa karena permainannya yang buruk.
Erik Ten Haag sebagai pelatih juga mengalami penurunan prestasi dibandingkan musim lalu. Artinya membutuhkan perubahan besar untuk menggapai klasemen lebih tinggi. Termasuk harus menjadi kompetitor untuk mendapatkan gelar baru.
Persiapan rencana transfer Manchester United sebenarnya dilakukan lebih awal. Pergerakan pemain sudah muncul walaupun musim Liga Inggris belum resmi usia. Terlebih ditambah masa depan Erik Ten Haag yang mulai terancang.
Peminat pemain MU tidak sedikit karena hadir dari Liga Arab Saudi hingga MLS. Walaupun menjual pemain tua, kemungkinan dihargai dengan transfer lumayan. Tentu menjadi win-win solution bagi tim dan manajemen.
Casemiro dan Bruno Fernandes Berpeluang Hengkang Dalam Transfer Manchester United
Sorotan tajam tertuju pada beberapa pemain bintang MU seperti Casemiro dan Bruno Fernandes. Apalagi keduanya banyak peminat karena bisa memberi dampak besar. Tentu masih berpeluang dijual dengan harganya yang menguntungkan.
Dalam list transfer Manchester United, Casemiro kemungkinan tetap bisa dilepas. Terlebih sekarang sedang mengalami penurunan dan tidak bermain dengan baik. Belum lagi dalam beberapa pertandingan bermain bukan pada posisi terbaiknya.
Saat pertama kali datang di gadang menjadi gelandang bertahan terbaik. Kedatangan dengan harga 70 juta euro memberi beban yang besar. Walaupun musim lalu tampil baik, sekarang sering menjadi biang kekalahan.
Apalagi MU kebobolan lebih dari 80 gol dan berpeluang bertambah. Terlebih permainan lini belakang tidak stabil dan kehilangan bek terbaik. Kemudian harus mengandalkan Jonny Evans yang usianya sudah terlalu tua.
Dalam beberapa pertandingan, Casemiro sering menjadi bek tengah dan gagal total. Pelepasan Casemiro sepertinya hanya perlu menunggu momen transfer. Setidaknya ada 4 klub asal Liga Arab Saudi yang siap menampungnya.
Sebenarnya kabar transfer Manchester United tambah besar karena ada nama Bruno Fernandes. Posisinya adalah kapten dan menjadi pemain terpenting tim. Pemain asal Portugal ini sering menjadi pahlawan kemenangan Setan Merah.
Tapi kalau kedatangan penawaran menguntungkan, tidak menutup kemungkinan dijual. Terutama karena memiliki harga tinggi dan MU membutuhkan banyak dana tambahan. Khususnya jika ingin terlepas dari FFP untuk membeli pemain baru.
Selain itu akan melakukan perubahan di mana musim depan mengandalkan pemain muda. Artinya para pemain yang berusia di atas 30 berisiko dilepas. Tujuannya agar kegiatan transfer lebih cepat dan efisien.
Baca juga artikel kami seputar: Anthem UEFA Euro 2024 Akan Memeriahkan Jerman vs Skotlandia
MU Diminta Melakukan Kegiatan Transfer dengan Strategi Perekrutan Tepat
Kegiatan transfer Manchester United selama ini terus mendapatkan kritik besar. Terutama karena selalu belanja dengan nilai triliunan rupiah tapi hasilnya nihil. Inilah alasannya perlu mengubah strategi perekrutan yang lebih baik.
The Red Devils kesulitan bangkit dalam berbagai kompetisi setelah ditinggal Sir Alex Ferguson. Padahal sudah dari 2013 dan sekarang belum ada perubahan signifikan. Bahkan dianggap kondisi Manchester Merah tambah buruk.
Selama ditinggal Ferguson, lima kali gagal empat besar dan musim ini menjadi keenam kalinya. Tentu berbanding terbalik dengan investasi yang dikeluarkan. Tidak heran dana fantastis yang keluar dinilai terbuang sia-sia.
Dalam 10 tahun terakhir, MU menggelontorkan 1,13 miliar paun. Tentu jauh lebih banyak dibandingkan tim seperti Arsenal yaitu 851,7 juta paun. MU tetap mengalami kegagalan memenangi juara liga hingga sekarang.
Hasil transfer Manchester United hanya menang sekali piala FA, dua Piala Liga dan satu Liga Europa. Kedatangan Sir Jim Ratcliffe diharapkan membawa perubahan. Peter Schmeicel selaku legenda mengharapkan sepenuh hati.
Musim panas mendatang kemungkinan melakukan pengembangan yang terfokus pada pemain muda. Termasuk selalu melakukan scouting sebaik mungkin sebelum membeli pemain. Pengubahan arah dapat menjadi jalan keluar mencapai prestasi.
Membeli pemain dengan harga ratusan miliar hingga triliunan rupiah bukan menjadi jalan terbaik. Apalagi sudah mencobanya pada berbagai masa pelatih. Meski begitu mengalami kegagalan bahkan pemain mahal harus terjual murah.
Kewajiban mencari pemain dengan pintar dan bijak diharapkan memberi dampak berbeda. Khususnya untuk memastikan MU mendapatkan pemain dengan tipe tepat. Jadi, strategi transfer Manchester United harus dirancang dengan lebih matang.
