Calvin Verdonk di Timnas Indonesia Lawan Irak dan Filipina

Bolaarena.com – Kelanjutan proses naturalisasi Calvin Verdonk di timnas masih dinantikan penggemar timnas. Apalagi berpeluang mengikuti kesuksesan pemain keturunan lainnya. Tentu berhasil menambah kekuatan Indonesia hingga sekarang.

Ketua PSSI yaitu Erick Thohir melakukan update naturalisasi pemain termasuk Verdonk. Saat ini PSSI masih mencoba menggenjot prosesnya agar segera berhasil. Jika lancar sesuai rencana bisa mengambil sumpah minggu depan.

Read More

Artinya berpeluang untuk bermain menghadapi Irak maupun Filipina. Terutama karena selanjutnya perlu melakukan perpindahan federasi yang hanya butuh waktu satu minggu. Kemudian sudah bisa dipanggil maupun dimainkan secara resmi.

Kedatangan Calvin Verdonk di timnas Indonesia sebenarnya tidak sendirian. Masyarakat juga masih menantikan peresmian Maarten Paes dan Jens Raven. Meski begitu rasanya harus bersabar karena proses naturalisasi jalurnya panjang.

Kualifikasi Piala Dunia 2026 menanti sehingga Indonesia butuh lebih banyak darah baru. Apalagi jika ingin segera mengamankan posisi ke ronde ketiga. Walaupun tidak mudah, tambahan pemain baru bisa menjadi penyemangat.

Potensi Calvin Verdonk di Timnas Mirip dengan Nathan Tjoe-A-On

Penguatan posisi masih dilakukan Shin Taeyong dengan mendatangkan pemain keturunan. Verdonk dapat menjadi tambahan baik terutama untuk sisi kiri pertahanan. STY tentu tidak akan mudah menentukan pemain dalam posisi tersebut.

Kedatangan Calvin Verdonk di timnas sepertinya tidak kesulitan. Apalagi punya kemampuan seperti Nathan Tjoe-A-On yaitu dapat bermain pada banyak posisi. Apalagi lebih berpengalaman dibandingkan Nathan sehingga sangat dinantikan.

Terlebih Nathan yang bermain pada posisi tengah konsisten walaupun aslinya bek kiri. Bahkan berhasil menarik perhatian penggemar timnas. Pemain asal Swansea City tersebut disebut pemain terbaik di Piala Asia U-23.

Verdonk memiliki kemampuan serupa sehingga menjadi aset tambahan lini belakang dan tengah. Posturnya 175 cm dan pandai berduel. Belum lagi punya kemampuan tendangan hebat baik sama seperti Thom Haye.

Selama bermain di NEC Nijmegen, berhasil mencetak beberapa gol dari tendangan bebas. Kemampuan inilah yang dibutuhkan STY sebagai jalan keluar memecah kebuntuan. Terutama jika sedang kesulitan mencari gol dari open-play.

Penantian penggemar terhadap Calvin Verdonk di timnas hanya perlu menunggu waktu. Terutama karena sudah menyerahkan berbagai dokumen untuk proses naturalisasi. Melihat pengalaman pemain lain, kemungkinan segera cepat selesai.

Perjuangan Verdonk menjadi pemain timnas sebenarnya diikuti juga Jens Raven, pemain FC Dordrecht. Pemain berusia 18 tahun tersebut merupakan seorang striker. Walaupun bersamaan, kemungkinan besar menjadi andalan timnas U-20.

Satu pemain paling ditunggu lainnya adalah Maarten Paes dari FC Dallas. Kiper 25 tahun tersebut bisa menjadi pesaing dan mentor kiper muda. Bahkan sudah sumpah WNI tapi menunggu sidang CAS.

Baca juga artikel kami seputar: Transfer Manchester United Soal Pindahnya Casemiro dan Bruno

Media Vietnam dan Malaysia Semakin Ketakutan dengan Kekuatan Timnas Indonesia

Kedatangan Calvin Verdonk di timnas Indonesia menarik perhatian negara tetangga seperti Vietnam dan Malaysia. Apalagi kedatangan juga Maarten Paes dan Jens Raven. Tentu menambah kekuatan tim Garuda agar semakin tangguh.

Pertandingan menghadapi Irak dan Filipina juga dianggap terdapat perubahan besar. Khususnya dengan tambahan pemain baru sehingga tambah kuat. Berbagai media asing juga menyebutkan sekarang masa terkuatnya tim nasional Indonesia.

Apalagi tim Garuda melakukan dua pertandingan terakhir dalam kualifikasi Piala Dunia 2026 ronde kedua. Perjuangan menuju ronde ketiga akan dilakukan lebih kuat. Kemenangan melawan Irak menjadi incaran supaya segera lolos.

Sejauh ini Irak berhasil menjadi negara pertama lolos dalam Grup F. Indonesia berada dalam posisi kedua dengan 7 poin diikuti Vietnam 3 poin. Kalau berhasil menang sekali lagi, timnas lolos.

Bertambahnya Calvin Verdonk di timnas menjadi senjata tambahan mematikan STY. Apalagi Shin Taeyong telah menyiapkan timnya untuk menghadapi pertandingan selanjutnya. Terlebih akan melakukan perpanjangan kontrak sampai 2027.

Dengan bertambahnya beberapa pemain naturalisasi baru, total ada 17 pemain di luar negeri. Tentu akan memberikan banyak perubahan dan tambahan kekuatan hebat. Pastinya semakin ditakuti karena Indonesia memiliki banyak pilihan.

Untuk posisi Verdonk sebagai bek kiri banyak pesaing. Misalnya nama seperti Pratama Arhan, Shayne Pattynama hingga Nathan Tjoe-A-On. Meski begitu Nathan dan Verdonk adalah pemain yang bisa mengisi banyak posisi.

Pastinya perlu dinantikan siapa yang dipanggil STY menghadapi Irak hingga Filipina. Semangat dan antusiasme masyarakat sedang besar. Jadi, Calvin Verdonk di timnas diharapkan memberi dampak besar kelolosan ke Piala Dunia.

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *