Momen Kontroversial Ibrahimovic Dalam Sepak Bola

Ibrahimovic

Bolaarena.com – Menyambut keputusan Ibrahimovic untuk pensiun dari dunia sepak bola profesional, tentu sangat menarik untuk menyimak kembali momen kontroversial Ibrahimovic sepanjang karirnya. Benar adanya bahwa beragam hal yang berbau kontroversi tidak pernah jauh dari pemain sepak bola kelas dunia. Pemain legendaris sekelas David Beckham hingga Cristiano Ronaldo saja memiliki kontroversi – kontroversinya masing – masing. Lalu, bagaimana dengan seorang Zlatan Ibrahimovic?

Kontroversi Ibrahimovic Dalam Klub

Dalam perjalanan karirnya di berbagai klub kelas dunia, tentu Ibra tidak lepas dari kejadian – kejadian penuh kontroversi. Bahkan di awal karirnya ketika tergabung dalam klub Ajax di Liga Belanda, Ibrahimovic diketahui meninju rekan satu timnya yang bernama Mido. Hal tersebut berawal dari perdebatan sengit antara keduanya seusai pertandingan berlangsung. Dalam pertandingan tersebut Ajax kalah dari Feyenoord dalam liga domestik.

Masih dalam momen kontroversial Ibrahimovic ketika bermain untuk klub, kejadian seperti itu tidak hanya terjadi di luar pertandingan. Ketika Ibra bermain untuk AC Milan ia bahkan menerima larangan bermain untuk 3 pertandingan karena meninju pemain bertahan lawan. Dalam pertandingan melawan Bari di kompetisi Liga Italia, Ibra meninju Marco Rossi dengan sengaja. Ia kemudian mendapatkan kartu merah setelah sebelumnya sudah mengantongi kartu kuning yang disertai larangan bertanding selama 3 pertandingan.

Tidak hanya dengan sesame pemain, Ibrahimovic juga terang – terangan mengungkapkan kekesalannya terhadap pelatih ketika performa klub memburuk. Hal tersebut terjadi ketika ia bermain untuk Barcelona yang pada saat itu dilatih oleh Pep Guardiola. Saking marahnya bahkan ia pernah membanting kotak perlengkapan pemain di ruang ganti dan marah – marah kepada Pep Guardiola.

Masih terkait dengan pelatih. Momen kontroversial Ibrahimovic lainnya adalah ketika ia menolak untuk mengikuti seleksi yang diadakan oleh Arsenal. Sebelum akhirnya bergabung dengan Manchester United pada tahun 2016, Ibra mendapatkan tawaran dari Arsenal pada tahun 2000 dengan syarat bahwa ia harus mengikuti proses seleksi. Pada saat itu ia terang – terangan menyampaikan kepada Arsene Wenger bahwa seorang Ibrahimovic tidak perlu mengikuti seleksi klub. Ia menganggap bahwa Wenger belum mengenalnya sampai menyuruhnya ikut seleksi klub.

Pada tahun 2020 Ibra bergabung dengan LA Galaxy di kompetisi MLS dengan jumawa. Ia bahkan membayar harian Los Angeles Times untuk menampilkan berita kedatangannya di LA Galaxy dalam 1 halaman penuh. Momen kesombongan itu ternyata menjadi cukup kontroversial karena pada pertandingan perdananya justru LA Galaxy tertinggal 1 – 3 dari Los Angeles FC bahkan akhirnya ia digantikan oleh pemain lain dalam pertandingan tersebut.

Pada tahun 2010 di kompetisi Liga Italia, Zlatan Ibrahimovic menghampiri Marco Materazzi dalam pertandingan AC Milan melawan Inter Milan dan berujung perkelahian antara keduanya. Saat itu diketahui bahwa Ibra menganggap bahwa Materazzi pernah menyinggung keluarga dan istrinya dalam satu kesempatan. Tidak terima dengan hal tersebut, Ibra mendatangi Materazzi dalam pertandingan namun tidak berakhir dengan baik.

Kontroversi Dalam Tim Nasional

Kaitannya dengan kontroversi dunia sepak bola sudah tentu tidak lepas dari lingkup tim nasional. Seperti juga Ibrahimovic yang ternyata selama karirnya pernah memunculkan kontroversi – kontroversi pemain sepak bola dalam lingkup tim nasional. Seperti apa hal – hal kontroversial yang dilakukan oleh seorang Zlatan Ibrahimovic terkait kompetisi tim nasional ini?

Kontroversi Ibrahimovic lainnya adalah tackle yang ia lakukan terhadap Rafael van der Vaart. Percaya atau tidak, pada saat itu keduanya tergabung dalam klub yang sama yaitu Ajax. Meskipun keduanya mampu bersinergi dengan baik dalam ranah klub, hal itu tidak mencegah Ibra untuk melayangkan tackle mematikan terhadap Rafael van der Vaart ketika Belanda bertanding melawan Swedia hingga berujung cedera serius. Kontroversi memanas ketika di depan media van der Vaart menyebut Ibrahimovic melakukan hal tersebut dengan sengaja.

Kontroversi Dalam Media

Seorang pemain sepak bola tidak selalu dilihat hanya ketika sedang bermain di lapangan. Ketika mereka berhadapan dengan awak media juga tentu menjadi sorotan dunia secara luas. Wajar saja jika kemudian muncul hal – hal kontroversial dari para pemain sepak bola dunia dalam ranah tersebut. Tentu saja Ibrahimovic juga memiliki momen kontroversial tersendiri.

Seorang Ibrahimovic bahkan secara terang – terangan menyebut Prancis sebagai “shit country” terkait dengan penampilan seorang wasit yang dianggapnya buruk dalam kompetisi liga domestic di negara tersebut. Bahkan ia juga mengatakan bahwa Prancis tidak layak memiliki klub sekelas PSG di negaranya karena menurutnya tidak pernah ada wasit yang bagus di Prancis sepanjang ia bermain disana. Tentu saja hal tersebut termasuk sebagai momen kontroversial Ibrahimovic karena sudah menyangkut satu negara.

Terlepas dari beragam hal yang kontroversial dari seorang Zlatan Ibrahimovic, kualitas dan kemampuannya sebagai seorang pemain bola internasional memang tidak diragukan lagi. Ibrahimovic pensiun dengan mengantongi total 533 gol untuk klub beserta 33 piala berbeda dalam tingkatan profesional. Paling tidak, beragam momen kontroversial Ibrahimovic tersebut layak dijadikan bahan obrolan ketika membahas pemain yang legendaris dan ikonik tersebut.

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *