Bolaarena.com – Brentford mulai berbenah untuk urusan pemain junior. Nama besar pemain-pemain junior mulai mereka kelola demi masa depan klub.
Salah satunya adalah Romeo Beckham, anak dari David Beckham yang telah teken kontrak bersama The Bees. Bagaimana kisah sang anak legenda di Brentford? Simak ulasan berikut ini!
Kontrak Baru Di Brentford
Romeo Beckham telah resmi bergabung dengan Brentford B. Dengan kontrak permanen yang baru selama satu tahun.
Ia bermain sebagai pemain sayap. Kini dia harus berpisah dengan tim MLS milik ayahnya, Inter Miami.
Pemain sayap kanan tersebut kini baru berusia 20 tahun. Dirinya merupakan putra dari legenda Manchester United, David Beckham.
Sekarang ia telah mendapatkan kontrak permanen bersama Brentford. Setelah tampil mengesankan selama enam bulan sebelumnya bersama tim B The Bees musim lalu.
Pemain muda ini awalnya bergabung dengan status pinjaman. Tepatnya pada Januari lalu dari Inter Miami yang dimiliki ayahnya.
Ia mencetak gol pertamanya untuk tim kedua Brentford satu bulan kemudian. Ia telah mengeluarkan performa yang cukup untuk meyakinkan klub untuk memberinya kontrak permanen.
Diketahui bahwa klub asal London tersebut akan membayar sedikit biaya kompensasi kepada klub induknya, Inter Miami. Hal tersebut untuk mendapatkan jasanya secara permanen.
Laporan juga mencuat bahwa Romeo setuju untuk tetap bersama klub yang berbasis di London tersebut. Tujuan lainnya untuk tetap lebih dekat dengan kekasihnya Mia Regan.
Hubungan keduanya sudah dibangun selama lebih dari tiga tahun. Kini hubungannya semakin erat dengan tak ada jarak yang memisahkan.
Pembuktian Musim Depan
Pemain sayap berusia 20 tahun ini akan membuktikan kemampuannya di satu musim 2023-24 mendatang. Ia akan bermain untuk tim B Brentford.
Ini menjadi jembatan dimana ia akan melanjutkan perkembangannya. Terlebih lagi untuk menarik perhatian manajer tim utama, Thomas Frank.
Romeo menjalani masa peminjaman dengan The Bees selama musim 2022-23. Dirinya bergabung dengan The Bees pada Januari silam.
Ia mencetak gol tendangan bebas pada menit ke-93 untuk tim B mereka pada bulan Februari. Dirinya menarik perhatian untuk dibandingkan dengan ayahnya yang punya karir bagus.
Romeo Menurut Pihak Klub
Ada beberapa omongan ketika Romeo tiba di Inggris. Kedatangannya diyakini bahwa Brentford hanya ingin membeli namanya dan perhatian yang diberikan. Tetapi direktur sepak bola Phil Giles menegaskan bahwa itu bukan menjadi masalah mereka.
Mereka mendatangkan Romeo dengan status pinjaman dari Inter Miami untuk tim B mereka. Kedatangannya telah menjadi salah satu berita yang paling menarik perhatian sepak bola negara pimpinan Raja Charles.
Pendatangan Romeo menjadi salah satu aksi besar pada sejarah Brentford. Pemikiran yang mendasari mereka dalam perekrutan Romeo adalah karena mereka memiliki hubungan dalam sepak bola.
Ia mencari tempat untuk berlatih di Inggris dan ia adalah seorang pemain Inter Miami. Mereka dengan yakin membuka pintu untuk sang pemain. Namun mereka masih belum melihat progres yang berarti.
Cara klub dalam menangani Romeo harus dengan cara yang tepat untuk stabilitas tim. Seandainya dia datang dan mengedepankan “Beckham” maka itu akan menjadi bencana bagi mereka.
Beckham telah menarik perhatian di Brentford. Terlebih dengan komitmennya untuk terus berkembang yang membuatnya terkadang harus selalu diingatkan.
Menurut pihak klub dia pria yang rendah hati. Etos kerja yang baik membantu dalam proses perkembangannya.
Pola pikir yang baik juga mendasari permainanya di atas lapangan. Dia selalu ingin bekerja ekstra di tempat latihan namun terkadang harus menahan diri untuk melakukan hal tersebut.
Peran Romeo Di Atas Lapangan
Romeo punya tiga posisi andalan di atas lapangan. Posisi utamanya adalah sebagai sayap kanan yang sudah ia lakoni maksimal sejauh ini. Selama karirnya, ia telah mencetak dua gol dan enam assist dalam 19 laga di posisi tersebut.
Sementara itu gelandang kanan dan gelandang serang menjadi posisi lain dalam variasinya. Ia hanya lakoni empat laga sebagai gelandang kanan dan satu sebagai gelandang serang.
Posisi utamanya tidak jauh berbeda dengan sang ayah ketika masih berkarir. David punya posisi utama sebagai gelandang kanan dengan peran traditional winger.
