Bolaarena.com – Musim 2023-2024 telah berakhir dengan juara masing-masing kompetisi yang sudah ditentukan. Kini setiap klub tengah mempersiapkan skuadnya untuk menyambut musim baru yang biasanya dimulai pada Agustus nanti. Namun masih ada satu kompetisi yang dinanti oleh klub-klub pemenang kompetisi Eropa yaitu Piala Super Eropa.
Kompetisi tersebut memang bukanlah trofi utama, namun selalu disambut antusias oleh para pesertanya. Pasalnya, gelar juara di awal musim akan menciptakan momentum kepercayaan diri yang bagus untuk memulai kompetisi. Lantas, kapan kompetisi tersebut dilaksanakan dan dimana tempatnya?
Mempertemukan Juara Liga Champions dan Liga Eropa
Pertandingan final Piala Super Eropa mempertemukan dua klub yang menjuarai Liga Champions serta pemenangan Liga Eropa. Saat ini, pemenang kompetisi kasta teratas adalah Manchester City yang merupakan gelar pertamanya. Sedangkan untuk kompetisi kasta kedua ini dimenangkan oleh Sevilla yang mengoleksi trofi terbanyak di kompetisi tersebut.
The Citizens akhirnya berhasil menjuarai Liga Champions setelah mengalahkan Inter Milan dengan skor 1-0. Gelar tersebut merupakan yang pertama kalinya untuk Manchester City dalam sejarah klub tersebut. Karena hal itulah gelar itu sangatlah berharga karena sudah sangat dinanti-nanti sejak lama.
Sementara Sevilla sendiri berhasil mengalahkan AS Roma pada tanggal 1 Juni kemarin melalui tendangan pinalti. Kemenangan tersebut membuat klub Spanyol itu akhirnya kembali keluar sebagai juara Liga Eropa musim 2022-2023. Gelar tersebut merupakan ke-7 kalinya sekaligus menjadikan Sevilla sebagai klub tersukses di kompetisi kasta kedua itu.
Waktu dan Lokasi Kompetisi
Piala Super Eropa adalah ajang tahunan yang sudah dilaksanakan selama 50 tahun lebih dan terus berlanjut hingga kini. Kompetisi tersebut merupakan sebuah penanda jika musim baru akan segera dimulai. Karena hal itulah pelaksanaannya akan berdekatan dengan kick off pertama liga-liga top Eropa.
Untuk Piala Super Eropa musim ini dijadwalkan terlaksana pada tanggal 17 Agustus 2023 nanti. Kick off sendiri akan dimulai pada dinihari pukul 02.00 WIB. Jadwal kali ini lebih lambat dibandingkan kick off pertama Liga yang sebagian besar dimulai pada tanggal 12 Agustus nanti.
Venue yang terpilih sebagai lokasi pertandingan bersifat netral dan biasanya selalu berpindah-pindah tempat. Musim kemarin, lokasi yang dipilih adalah Helsinki dengan Real Madrid yang menjadi pemenangnya. Kali ini lokasi yang terpilih adalah Stadio Georgios Karaiskakis, Yunani.
Sebenarnya, lokasi yang terpilih sebelumnya adalah Arena Ak Bars, di Kazan. Namun seiring dengan invasi yang dilakukan Rusia pada Ukraina sejak lebih dari satu tahun lalu, hak tuan rumah tersebut dicabut oleh FIFA. Akhirnya lokasi pertandingan dipindahkan ke Yunani.
Rekor Kedua Klub
Manchester City baru pertama kalinya menjuarai Liga Champions dalam sejarah klub tersebut. Karena hal itulah kompetisi kali ini merupakan partisipasi pertama klub tersebut dalam Piala Super Eropa. Namun dengan gelar treble winner yang diperoleh, peluang The Citizens menambah deretan trofinya sangatlah besar.
Sementara Sevilla sendiri sudah 6 kali mengikuti kompetisi tahunan itu sebagai perwakilan dari Liga Eropa. Musim ini akan menjadi ketujuh kalinya klub asuhan Jose Luis Mendilibar itu berpartisipasi dalam kompetisi tertinggi itu. Los Palanganas juga pernah meraih tille juara di Liga Super Eropa sebanyak satu kali.
Saat itu Sevilla yang menjadi perwakilan Liga Eropa berhasil mengalahkan Barcelona di Stade Louis II, Monaco. Bahkan saat itu Los Palanganas mencatatkan skor 3-0 atas Blaugrana yang menjuarai Liga Champions. Karena hal itulah klub Spanyol itu akan menjadi lawan yang menyulitkan untuk Manchester City di laga nanti.
Saat ini, gelar juara bertahan dipegang oleh Real Madrid yang memperoleh gelar kelimanya. Namun klub tersebut sudah tersingkir oleh Manchester City pada babak semifinal Liga Champions. Meskipun begitu, Los Blancos tetap menjadi salah satu klub tersukses di Piala Super Eropa bersama Barcelona dan AC Milan.
Pep Guardiola Berpotensi Tambah Gelar
Pep Guardiola adalah salah satu pelatih top Eropa yang pantas mendapat julukan The Legend. Pasalnya sang pelatih baru saja berhasil membawa Manchester City meraih juara Liga Champions untuk pertama kalinya. Rekor pelatih tersebut berpotensi bertambah di Piala Super Eropa yang akan digelar Agustus nanti.
Berbeda dengan Manchester City, Pep Guardiola memiliki cukup pengalaman di kompetisi tersebut. Sebelumnya, sang pelatih pernah mengikuti Piala Super Eropa sebanyak 3 kali dengan Barcelona dan Bayern Munchen. Bahkan dari ketiga partisipasinya itu, sang pelatih berhasil meraih title juara.
Jika berhasil membawa Manchester City menjuarai Piala Super Eropa, maka Guardiola akan meraih gelar itu untuk keempat kalinya. Gelar tersebut juga akan membuat sang pelatih menjuarai kompetisi itu dengan 3 klub berbeda. Belum lagi dirinya juga berpeluang untuk kembali meraih gelar di Piala Dunia antar klub dengan 3 tim berbeda.
